Dalam studi sebelumnya telah diketahui bahwa kulit apel bisa meningkatkan massa otot hingga 15 persen. Meski otot membesar, berat badan secara keseluruhan tidak bertambah karena kulit apel juga membakar 50 persen lemak jahat dalam tubuh.
Kini studi terbaru yang dipublikasikan dalam Journal of Leukocyte Biology menemukan konsumsi polifenol (antioksidan yang ditemukan pada kulit apel) secara oral bisa menekan aktivitas sel T untuk mencegah radang usus pada hewan percobaan.
Studi ini menunjukkan peran dari sel T terhadap penyakit autoimun dan bisa menjadi terapi serta perawatan baru bagi orang yang memiliki gangguan peradangan usus seperti ulcerative colitis, penyakit Crohn dan radang usus yang terkait dengan kanker usus.
Sebagian besar orang dengan radang usus menggunakan beberapa suplemen makanan untuk melengkapi terapi konvensionalnya, tapi hanya sedikit orang yang tahu bagaimana terapi ini bekerja.
"Hasil kami menunjukkan bahwa produk alami yang ditemukan dalam kulit apel bisa menekan peradangan usus oleh inflamasi sel T dalam meningkatkan perlawanan terahdap penyakit autoimun," ujar David W Pascual, PhD, peneliti yang terlibat dari Departemen Imunologi dan Penyakit Infeksi dari Montana State University di Bozeman, Montana, seperti dikutip dari MedIndia, Sabtu (3/12/2011).
Selain manfaat kesehatan yang jelas dari nutrisi dan serat dalam buah-buahan dan sayuran, penelitian ini juga menunjukkan bahwa kulit apel mengandung senyawa sehat lainnya yang bisa memiliki nilai terapeutik serius.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar